Kamis, 31 Oktober 2019


Bukit Sempan adalah salah satu dari sekian bukit di Kabupaten Bangka, tepatnya di Desa Sempan. Dengan tiket masuk seharga Rp 5.000 kita bisa membawa kendaraan roda dua sampai tempat yang disediakan. Kemudian dilanjutkan dengan berjalan kaki ke atas bukit kurang lebih selama 5 menit. Bagi yang tidak terbiasa berolahraga atau berjalan kaki dengan medan yang menanjak perjalanan singkat ini cukup membuat keringat mengucur dan membuat napas ngos-ngosan. Tapi kelelahan awal ini tidak terlalu berarti jika sudah melihat panaroma dari puncak bukit. Untuk mengisi ulang energi yang terkuras saat mendaki, pengunjung  bisa membawa bekal berupa air minum dan makanan sembari duduk santai di beberapa spot yang dibuat sedemikian rupa. Jika tidak ingin repot-repot menambah beban saat mendaki pengunjung juga bisa mengandalkan makanan dan minuman yang dijajakan di warung pondok kayu.  Tapi jangan terlalu berharap jika sedang padat pengunjung, ketersediaan air minum terbatas. 

Tidak perlu khawatir akan tempat bersantai yang terbatas, ada cukup tempat di dua bagian puncak bukit. Terdapat beberapa kursi, ayunan, dan tempat foto yang menarik. Spot foto ini bisa berupa lantai kayu yang dibuat di atas pohon dengan beberapa tingkatan, kata-kata bijak yang tertulis di papan, sangkar burung, replika jam di dinding kayu, juga tempat bersantai yang sudah disebutkan sebelumnya. Sangan cocok untuk kawula muda. Para orang tua juga bisa mengajak keluarganya berekreasi ke sini, walau tidak terlalu disarankan, terlebih jika membawa anak balita. Keuntungan membawa anak di bawah umur adalah tidak perlu merogoh kocek untuk tiket masuk.

#30DWC
#30DWCJilid15
#Day8






0 komentar:

Posting Komentar

Usai dibaca, komen juga

haa hiya dzih

Foto saya
Penulis yang merupakan gadis kelahiran Bangka dan akrab disapa Yuqo ini memiliki nama lengkap Yusti Qomah. Inilah jurnal dari penulis dengan beribu mimpi, ditulis dalam segala kondisi.

Popular Posts

Recent Posts